Travel Karimunjawa – Karimunjawa National Park atau dalam bahasa kita berarti Taman Nasional Karimun Jawa, adalah sebuah taman laut nasional yang ditetapkan di kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Indonesia. Kepulauan ini terletak di 80 km barat laut Jepara, Jawa Tengah di Laut Jawa. Taman nasional ini secara resmi ditetapkan oleh pemerintah sebagai Kawasan Perlindungan Laut pada tahun 2001 yang lalu.
Berdasarkan mitos populer di kalangan masyarakat setempat, kepulauan ini ditemukan oleh Sunan Nyamplungan, keponakan Sunan Kudus yang merupakan salah satu pemuka agama Islam dari Wali Sanga yang menyebarkan agama Islam di wilayah pulau Jawa dan sekitarnya.
Taman Nasional Laut Karimunjawa adalah salah satu dari enam taman nasional laut yang ada di Indonesia. Selain itu, Karimunjawa ini merupakan salah satu kawasan pertama yang diakui sangat penting keberadaannya untuk keperluan konservasi dan perlindungan keanekaragaman hayati laut.
Secara resmi dinyatakan sebagai Cagar Alam Ketat pada tahun 1986 dan sejak itu ditetapkan sebagai salah satu kawasan prioritas konservasi keanekaragaman hayati laut di Asia Tenggara. Kemudian pada tahun 1999, Kementerian Kehutanan menetapkan kepulauan Karimunjawa sebagai Taman Nasional Laut Karimunjawa seluas 111.625 ha. Pada tahun 2001 seluas 110.117,30 ha ditetapkan sebagai Kawasan Perlindungan Laut (KKP).
Berdasarkan fungsinya, Taman Nasional Karimunjawa dibagi menjadi empat zona:
- Zona Suaka (1.299 ha): Zona ini melarang penangkapan hewan yang terdiri dari Kepulauan Burung dan Geleang. Sedangkan bila untuk keperluan penelitian dan pendidikan masih diperbolehkan.
- Zona Hutan Belantara (7.801 ha): Penelitian dan aktivitas wisata diperbolehkan tetapi masih tetap dibatasi. Terdiri dari Krakal Besar, Krakal Kecil, Menyawakan, Cemara Besar, Cemara Kecil, Bengkoang dan sebagian pulau Karimunjawa dan Kemujan.
- Zona Pemanfaatan (4.431 ha): Terdiri dari Menjangan Besar, Menjangan Kecil, Kembang, Kembar, Karang Katang, Karang Kapal, Parang, Karimunjawa dan Kemujan.
- Zona Penyangga (98.093,5 ha): Terdiri dari Karimunjawa, Kemujan, Parang, dan Nyamuk. Pulau-pulau ini berpenghuni.
Karena proses pengelolaan yang dinamis, degradasi yang terjadi saat ini, dan tingkat kerusakan yang terjadi, zona-zona yang ada saat ini tidak lagi efektif untuk pengelolaan. Taman Nasional Karimunjawa kini mengusulkan pengelolaan zona baru melalui proyek yang dimulai pada tahun 2002 dan masih berjalan hingga saat ini.
Baca Juga: Panduan Wisata Snorkeling di Karimunjawa yang Sayang untuk Dilewatkan
Berikut adalah beberapa tempat wisata yang sering:
- Legon Lele, di Karimunjawa
- Kolam penangkaran hiu, di pulau Mejangan Besar
- Trekking Hutan Mangrove, di desa Kemujan
- Pantai Batu Karang Pengantin, di desa kecil Karang Lawang, desa Kemujan, pulau Kemujan
- Pantai Ujung Gelam,
- Pantai Barakuda
- Pantai Nirwana
Namun beberapa destinasi wisata di atas hanyalah sebagian kecil yang kami sebutkan, masih ada banyak lagi yang perlu Anda kunjungi. Yang pastinya semua tempat yang ada di kepulauan pasti menarik dan membuat Anda pasti ingin kembali lagi ke tempat ini.
Apakah Anda ingin mengunjungi tempat yang indah layaknya surga dunia ini? Kami, The Karimunjawa Journey, sebagai biro wisata lokal profesional yang menyediakan Travel Karimunjawa tentu saja sangat tahu dengan baik dimana destinasi wisata terbaik, bahkan yang masih virgin sekalipun. Kami selalu melakukan survey dan cek lokasi lebih dahulu secara berkala untuk tempat wisata yang belum pernah dikunjungi.
Kami selalu menawarkan berbagai paket wisata Travel Karimunjawa dengan harga yang kompetitif dan mengutamakan kualitas, fasilitas, dan pelayanan terbaik. Anda tidak harus datang ke tempat kami, Anda bisa booking layanan kami dengan mudah melalui CS kami disini. Tentunya dengan respon yang cepat, kami siap melayani Anda selama 24 jam setiap harinya.